Senin, 30 November 2009

Roket V2


Hitler resmi melarang pembuatan roket non militer, lalu mendirikan stasiun penelitian Peenemunde yang hebat dimana bom terbang yang disebut V1 dan V2 dibuat sebagai senjata pembalasan untuk Inggris. Prototype V2 pertama diluncurkan pada medan artileri yang tak terpakai di Brandenburg, tanggal 3 oktober 1942. Berat total roket V2 adalah 27.500 pound termasuk 1 ton bahan bakar untuk start. Mesin roketnya mengembangkan daya dorong 55.000 pound, mengangkat pesawat sampai ketinggian 60 mil dan mencapai jarak 650 mil. Kecepatan puncak V2 pada ketinggian 15 mil hampir mencapai 3700 mil perjam. Bahan bakar pendorong terdiri dari alkohol dan oksigen cair. Pada generasi V2 berikutnya menggunakan bahan bakar asam nitrat dan hidrazin (campurab nitrogen dan hidrogen). Pesawat ini dikontrol giroskop dan gelombang radio dari Bumi. Lapisan tipis udara yang terbawa oleh badan pesawat yang bergerak dan menyapu udara sekitarnya menimbulkan pergesekan dan pergesekan menimbulkan panas, karena itu materi yang tahan panas semisal keramik harus digunakan dalam konstruksi pesawat dimana kecepatan suara jauh terlewati. Gerakan maju mesin roket tergantung pada gas panas yang didorong keluar dan cepatnya peristiwa tersebut tergantung dari jenis bahan bakar apa yang dipakai untuk mesin roket, dan juga pipa pemompa yang bisa menjamin gas keluar dengan kecepatan tinggi. Campuran antara hodrogen dan oksigen mempunyai kecepata pemompaan terbesar lebih dari 13.000 kaki perdetik tapi karena kerapatan yang rendah atau dengan kata lain ruang yang dipakai oleh tangki bahan bakar dalam roket begitu besar sehingga tidak ekonomis lagi. Pentaboran, campuran boron dan hidrogen punya kecepatan pemompaan 10.000 kaki perdetik tapi dengan kerapatan jauh lebih tinggi. Lebih tinggi lagi campuran minyak tanah dan oksigen tapi dengan kecepatan pemompaan yang lebih rendah. Suhu dimana berbagai campuran tersebut terbakar merupakan pertimbangan yang penting. Sistem pendingin yang dikerjakan dengan teliti dipasang untuk menjaga agar pesawat tidak meledak juga mempunyai bobot yang mempengaruhi nilai ekonomis pesawat. Daerah kecepatan jelajah mesin roket yang paling efisien adalah 3000 mil perjam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar